JAKARTA - Dinamika pasar otomotif nasional kembali bergerak setelah kehadiran mobil listrik terbaru dari Jaecoo. Model J5 yang baru saja resmi diluncurkan langsung mencuri perhatian karena menawarkan kombinasi harga kompetitif dan spesifikasi yang menggoda.
Masuknya Jaecoo J5 membuat persaingan kendaraan listrik di segmen SUV kompak semakin ketat. Banyak calon pembeli mulai melirik merek ini sebagai alternatif baru di luar pilihan yang sudah ada.
Dari sudut pandang otomotif, kehadiran J5 bukan sekadar menambah jumlah model listrik. Mobil ini dinilai mampu mengubah peta persaingan karena menyasar kebutuhan harian masyarakat perkotaan.
Segmen SUV kompak yang dipilih Jaecoo tergolong strategis. Mobil ini dinilai cocok digunakan untuk mobilitas harian sekaligus perjalanan jarak jauh bersama keluarga kecil.
Pengujian privat yang dilakukan menunjukkan karakter J5 sebagai SUV keluarga cukup terasa. Kenyamanan kabin dan respons kendaraan menjadi salah satu nilai jual utamanya.
Pendekatan tersebut memperkuat posisi J5 di tengah tren elektrifikasi otomotif. Jaecoo tampak ingin menegaskan bahwa mobil listrik juga bisa fungsional dan nyaman.
Performa Otomotif Jaecoo J5 EV yang Tangguh
Menurut Country Director Jaecoo Indonesia, Max Zhou, J5 EV dirancang sebagai SUV sejati. Mobil ini tidak hanya mengandalkan teknologi listrik, tetapi juga kenyamanan dan ketangguhan di berbagai kondisi.
Pernyataan tersebut mencerminkan arah pengembangan produk Jaecoo. Fokusnya tidak semata pada efisiensi, tetapi juga pengalaman berkendara.
Dari sisi performa otomotif, Jaecoo J5 EV dibekali motor listrik bertenaga 155 kW. Angka tersebut setara dengan 208 daya kuda yang cukup impresif di kelasnya.
Torsi maksimum yang dihasilkan mencapai 288 Nm. Tenaga ini membuat akselerasi terasa spontan sejak pedal ditekan.
Kapasitas baterai J5 EV tercatat sebesar 60,9 kWh. Dengan baterai tersebut, jarak tempuhnya diklaim mencapai hingga 461 kilometer berdasarkan standar NEDC.
Kemampuan jarak tempuh ini membuat J5 EV cukup ideal untuk perjalanan jarak menengah. Pengguna tidak perlu terlalu sering melakukan pengisian daya.
Untuk akselerasi, Jaecoo J5 EV membutuhkan waktu 7,3 detik dari 0 hingga 100 kilometer per jam. Sebagai perbandingan, Geely EX5 mencatat waktu 7,1 detik.
Meski selisihnya tipis, data tersebut menunjukkan J5 EV tetap kompetitif. Karakter tenaganya terasa kuat sejak putaran awal.
Namun pengemudi disarankan berhati-hati saat menggunakan mode Sport. Tenaga besar yang disalurkan bisa membuat kendaraan kehilangan kontrol saat bermanuver cepat.
Mode Eco menjadi pilihan yang lebih aman untuk penggunaan harian. Tenaga yang dihasilkan tetap terasa cukup tanpa membuat kendaraan agresif.
Teknologi Pengisian Daya dan Keunggulan Teknis
Dari sisi teknologi otomotif, Jaecoo J5 EV telah mendukung DC fast charging 130 kW. Teknologi ini memungkinkan pengisian daya dari 30 hingga 80 persen hanya dalam waktu 28 menit.
Kecepatan pengisian ini menjadi salah satu keunggulan utama J5 EV. Waktu tunggu pengisian daya bisa ditekan secara signifikan.
Sebagai pembanding, BYD Atto 3 hanya mendukung pengisian DC hingga 88 kW. Sementara Geely EX5 berada di level 100 kW.
Perbandingan ini menunjukkan posisi J5 EV cukup unggul dalam hal efisiensi pengisian. Hal tersebut relevan bagi pengguna dengan mobilitas tinggi.
Jaecoo J5 EV juga digadang-gadang mengusung kombinasi desain, teknologi pintar, dan pengisian cepat. Pendekatan ini menyasar konsumen yang menginginkan kendaraan listrik modern.
Detail spesifikasi menunjukkan adanya sejumlah pembeda dibanding kompetitor. J5 EV dirancang agar memiliki identitas yang kuat di kelasnya.
Desain Otomotif dan Dimensi yang Fungsional
Dari sisi desain otomotif, Jaecoo J5 EV tampil sebagai SUV kompak dengan proporsi seimbang. Bahasa desainnya mengedepankan kesan modern dan kokoh.
Ground clearance J5 EV mencapai 200 milimeter. Angka ini tergolong tinggi untuk SUV listrik kompak.
Sebagai perbandingan, BYD Atto 3 memiliki ground clearance 175 milimeter. Sementara Geely EX5 berada di angka 173 milimeter.
Ground clearance yang lebih tinggi memberi keunggulan saat melintasi jalan tidak rata. Hal ini membuat J5 EV lebih adaptif untuk kondisi jalan di Indonesia.
Untuk dimensi, Jaecoo J5 EV memiliki panjang 4.380 milimeter, lebar 1.860 milimeter, dan tinggi 1.650 milimeter. Ukuran ini membuatnya cukup ringkas namun tetap lapang.
Geely EX5 memiliki dimensi lebih panjang yaitu 4.615 milimeter. Lebarnya 1.901 milimeter dengan tinggi 1.670 milimeter.
Perbedaan dimensi ini memengaruhi karakter berkendara. J5 EV terasa lebih gesit untuk penggunaan perkotaan.
Proporsi bodi yang kompak memudahkan manuver di jalan sempit. Hal ini menjadi nilai tambah bagi pengguna harian.
Fitur Otomotif, Kepraktisan, dan Kenyamanan
Dari sisi kepraktisan otomotif, Jaecoo J5 EV menawarkan ruang bagasi yang luas. Kapasitas bagasi belakang mencapai 480 liter.
Selain itu, tersedia tambahan 35 liter di bagian front trunk. Total kapasitas ini diklaim terbesar di segmen SUV listrik kompak.
Sebagai perbandingan, BYD Atto 3 hanya menyediakan ruang bagasi 440 liter. Geely EX5 berada di angka 461 liter.
Ruang penyimpanan yang luas mendukung kebutuhan keluarga. Barang bawaan untuk perjalanan jauh dapat tertampung dengan baik.
Pada aspek keselamatan, J5 EV dilengkapi 17 fungsi ADAS. Jumlah ini lebih banyak dibanding Atto 3 yang hanya memiliki 11 fungsi.
Geely EX5 sendiri dibekali 16 fungsi ADAS. Perbedaan ini menunjukkan fokus Jaecoo pada sistem keselamatan aktif.
Fitur kenyamanan juga menjadi perhatian utama. Jaecoo J5 EV sudah menggunakan AC dual-zone.
Sebaliknya, Atto 3 dan EX5 masih menggunakan AC single-zone. Fitur dual-zone memberi kenyamanan lebih bagi penumpang depan.
Kombinasi fitur tersebut menegaskan orientasi Jaecoo pada kenyamanan dan keamanan. Mobil ini dirancang untuk penggunaan keluarga sehari-hari.
Namun terdapat catatan kecil yang perlu diperhatikan pengguna. Bagi pemilik garasi sempit, pengaturan pintu perlu disesuaikan.
Pada pengaturan default, pengemudi harus turun dari sisi kanan untuk mengunci pintu. Kondisi ini mungkin kurang praktis bagi sebagian pengguna.
Secara keseluruhan, Jaecoo J5 EV tampil sebagai pemain serius di dunia otomotif listrik. Mobil ini menawarkan keseimbangan antara performa, fitur, dan harga yang kompetitif.
Masuknya J5 EV memperkaya pilihan SUV listrik di Indonesia. Persaingan yang semakin ketat diharapkan memberi keuntungan lebih besar bagi konsumen otomotif.